Hipotensi: Penyebab, Pencegahan dan Cara Mengobati

Tim Redaksi

Lampung dot co – Kesehatan | Hipotensi adalah sebuah kondisi kesehatan yang perlu adanya diagnosis oleh dokter dari gejala dan riwayat kesehatan yang dialami. Diagnosis akan jelas setelah dilakukannya pemeriksaan fisik dan tekanan darah. Berikut ini gejala, penyebab, dan cara mengobati hipotensi yang penting sekali diketahui.

Pengertian

Hipotensi merupakan sebuah penyakit yang berhubungan dengan kondisi tekanan darah yang hasil pengukurannya kurang dari 90/60 mmHg. Penyakit ini bisa diderita siapa saja tanpa perlu adanya riwayat karena banyak sekali faktor penyebabnya.

Apa Penyebab Hipotensi?

Ibu Hamil

Ibu hamil dapat mengalami hipotensi disebabkan karena perkembangan sirkulasi darah dalam tubuh ibu hamil. Makanya ibu hamil sering sekali mengalami pusing atau lemas. Apalagi saat hamil kadar hormon di dalam darah juga tidak stabil, sehingga mempengaruhi kondisi tekanan darah.

Dehidrasi

Dehidrasi juga dapat menyebabkan penyakit yang satu ini karena tubuh mengalami kekurangan cairan yang berpengaruh terhadap volume darah.

Penyakit dan Infeksi

Hipotensi juga bisa disebabkan karena adanya penyakit di dalam tubuh di antaranya adalah penyakit jantung. Infeksi yang dialami juga bisa mempengaruhi sirkulasi darah dan akhirnya membuat tekanan darah menurun.

Kekurangan Nutrisi

Penyakit ini juga ternyata bisa terjadi saat tubuh mengalami kekurangan nutrisi. Khususnya vitamin B12 dan asam folat yang bahkan bisa menyebabkan Anda menderita anemia.

Pendarahan

Penyebab lain dari hipotensi karena mengalami pendarahan besar yang mengakibatkan volume dan aliran darah ke berbagai jaringan tubuh menurun.

Kelebihan Konsumsi Karbohidrat

Ternyata Anda juga bisa mengalami hipotensi jika berlebihan mengonsumsi karbohidrat. Dampaknya membuat timbul bendungan darah di dalam pembuluh darah yang ada di lambung dan usus.

Gejala

  1. Pusing dan lemas
  2. Mual dan muntah
  3. Pandangan kabur
  4. Linglung atau sulit berkonsentrasi
  5. Tubuh terasa tidak stabil dan sesak napas
  6. Kehilangan kesadaran

Cara Mengobati Hipotensi

Mengubah Gaya Hidup

Cara mengobati hipotensi dengan mengubah gaya hidup terlebih dahulu dimulai dengan pola makan menjadi lebih sehat. Mengurangi aktivitas gaya hidup yang tidak sehat. Sebisanya mengurangi makan-makanan siap saji.

Cairan Tubuh Terpenuhi

Dalam proses pengobatan penyakit yang berbahaya ini juga penting untuk memenuhi cairan tubuh. Cairan akan meningkatkan volume darah dan sekaligus mencegah dehidrasi.

Olahraga Rutin

Penting untuk melakukan olahraga agar bisa meningkatkan tekanan darah. Olahraga yang mudah saja seperti berjalan kaki di pagi hari. Olahraga membantu menjaga kebugaran tubuh dan tekanan darah bisa stabil. Cukup tiga puluh menit tapi rutin dua kali seminggu.

Konsumsi Obat Hipotensi Sesuai Anjuran Dokter

Pengobatan hipotensi juga dilakukan dengan mengurangi dosis obat yang menjadi penyebabnya. Dokter juga akan memberikan obat-obatan yang membantu menjaga tekanan darah agar normal.

Beberapa kondisi pengobatannya memerlukan infus atau bahkan transfusi darah. Setelah itu juga akan diberikan antibiotik untuk mencegah infeksi yang dapat menyebabkan penyakit ini.

Cara Mencegah Hipotensi

  1. Kurangi kafein dan hentikan alkohol
  2. Makan dalam porsi kecil
  3. Posisi kepala lebih tinggi saat tidur
  4. Tidak berada di satu posisi dalam waktu lama seperti berdiri atau duduk
  5. Hindari mengangkat beban berat
  6. Tingkatkan sodium yang akan menaikkan tekanan darah
  7. Istirahat yang cukup dan kurangi begadang

Penutup

Hipotensi bukanlah penyakit yang sepele karena bisa menyebabkan Anda mengalami komplikasi yang risikonya membuat tubuh kekurangan oksigen. Dampaknya bisa mengganggu organ otak dan jantung. Segeralah mengunjungi dokter untuk pemeriksaan jika Anda sampai kehilangan kesadaran saat hipotermi atau mengalami keringat dingin dan sesak napas.

Tim Redaksi

Tim Redaksi media online Lampung.co menerbitkan berita-berita khusus, termasuk berita advertorial. Hubungi tim redaksi melalui email redaksi@lampung.co

Tags

Related Post

Ads - Before Footer