Lampung.co – Untuk antisipasi adanya gangguan listrik selama perayaan Natal 2018 dan Tahun Baru 2019, PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi siagakan 1.052 personel.
Hal tersebut disampaikan General Manager PLN Unit Induk Distribusi Lampung Julita Indah di Bandar Lampung, Rabu (19/12/2018).
Menurutnya, Provinsi Lampung memiliki 89 posko dengan 1.052 personel yang siaga selama 18 Desember 2018 hingga 7 Januari 2019.
Nantinya, kata dia, posko-posko tersebut akan didukung dengan program-program lainnya.
Misalnya saja, disebutkannya, seperti gelar peralatan dan pasukan pelayanan teknik yang dilakukan di PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Tanjungkarang, PLN UP3 Metro, dan PLN UP3 Kotabumi.
Julita juga mengatakan, bahwa pihaknya telah mengidentifikasi dan menentukan titik lokasi penting selama Natal 2018 dan Tahun Baru 2019.
Contohnya lagi, disebutkannya, seperti gereja, rumah sakit, lapangan, kantor kepolisan, dan jalur mudik.
“Dengan adanya penguatan personel, kesediaan peralatan dan material, keandalan sistem kelistrikan serta SOP yang mendukung, maka PLN optimistis dengan kondisi kelistrikan Provinsi Lampung selama peraaan Natal 2018 dan Tahun Baru 2019,” ujarnya dilansir dari bisnis.com.
Untuk itu, kata Julita, dalam persiapan menjelang hari raya yang dilakukan PLN ini memerlukan waktu yang tidak sebentar.
Selanjutnya, Julita menjelaskan terkait kondisi kelistrikan Lampung. Saat ini, kata dia, didukung daya mencapai 1.035 MW dengan beban puncak 955 MW.
“Provinsi Lampung memiliki cadangan daya (reserve margin) sebesar 80 MW atau 8%,” terangnya.
Terakhir, dikatakannya, keandalan daya akan didukung 22 gardu induk dengan kapasitas total 1.890 MVA.
Selain itu ada juga dukungan dari penyulang sebanyak 199 unit tersebar di seluruh Provinsi Lampung. (*)
