Lampung.co – Relawan asal Pontianak, Kalimantan Barat salurkan bantuan ke Kelumbayan Tanggamus hari ini (18/11/2018). Namanya Ajip Kurniawan. Ia tergabung dalam Relawan Masyarakat Relawan Indonesia (MRI).
Hari ini, ia menembus titik titik terdampak Pekon Umbar Kecamatan Kelumbayan Tanggamus. Diakuinya, ia baru saja wisuda bulan September 2018.
Lulusan Jurusan Teknik Mesin Politeknik Negeri Pontianak tersebut tergabung dalam MRI Kalimantan Barat. Dirinya akan berada di Lampung selama tiga hari.
Kata dia, berangkat dari keprihatinan korban terdampak Banjir di Kelumbayan, warga Kelurahan Sungai beliung, Kecamatan Pontianak Barat tersebut nekat berangkat ke Lampung.
Awalnya Ajib tidak mendapatkan restu dari orangtuanya. Namun tekad bulatnya membuat tidak patah arang untuk menjejakan kaki di Bumi Ruwa Jurai.
Disampaikan olehnya, kapan lagi bisa bermanfaat untuk orang lain. Jangan hanya berpuas diri menjalani hidup dalam kondisi normal.
“Rasa empati harus dituangkan dalam aksi nyata, masa muda bukan untuk hura-hura tapi harus bermanfaat,” tegasnya.
Sementara, Ketua MRI – ACT Lampung Trisno Ngudi Santoso berterimakasih kepada Camp Bebas Riba (CBR) Peduli Banjir Lampung yang telah mengamanahkan MRI untuk menyalurkan bantuan perlengkapan sekolah.
60 paket perlengkapan sekolah sudah dk-anak terdampak banjir Pekon Umbar.
Trisno juga mengingatkan kepada seluruh warga untuk waspada terhadap bencana terutama hujan dengan intensitas hujan yang tinggi akhir-akhir ini.
Selain itu, warga dihimbau untuk tidak mendekati sungai karena dikhawatirkan arus sungai yang deras serta luapan yang tinggi.
“Bantuan sudah dibagikan langsung, semoga menjadi penyemangat anak-anak menimba ilmu, MRI sebagai wadah kerelawanan siap terjun ke lokasi terdampak bencana,” kata dia.
“Yang terpenting untuk masyarakat tetap hati-hati dan tidak berada di area potensi rawan bencana,” tutupnya. (*)
