Lampung.co – Hasil Quick Count sementara menunjukan bahwa Partai Solidaritas Indonesia (PSI) akan kesulitan untuk lolos ke Senayan.
Meski demikian, untuk memastikan hasil Pemilu 2019 tersebut harus menunggu pengumuman resmi dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI.
Namun sebelum hasil pesta demokrasi itu diumumkan secara resmi, Juru Bicara PSI Dara Adinda Nasution mengeluarkan pernyataan yang bernada kritis.
Dara mengaku pesimistis bahwa DPR mendatang akan lebih baik karena partai yang lolos parlemen merupakan partai lama dengan prestasi kurang membanggakan.
“Sejak reformasi 20 tahun lalu, DPR merupakan lembaga yang paling tidak dipercaya oleh rakyat. Ruang-ruang rapat sering kosong,” kata dia di Jakarta, Jumat (3/5/2019).
Menurut dia, anggota DPR sekarang sibuk memanfaatkan fungsi pengawasannya untuk memperjuangkan kepentingan mereka sendiri dibandingkan kepentingan masyarakat.
Bahkan, kata dia, fungsi representasi juga jauh panggang dari api. Berdasarkan hasil survei CSIS, 96 persen rakyat Indonesia merasa tidak pernah berkomunikasi dengan para wakilnya di DPR.
“Ini kan berarti kerjaan-kerjaan ‘ngantor’ seperti rapat dan legislasi tidak terlaksana, tapi rakyat juga tidak merasa diwakili siapa-siapa,” ujar Dara dikutip dari Beritasatu.com.
“Terus, mereka kemana? Jadi, kita tidak bisa berharap perubahan datang dari pihak yang sudah nyaman. Partai-partai lama ini sudah sangat nyaman dengan kekuasaan,” imbuhnya. (*)
