Komputer
Cara Screenshot di Komputer OS Windows, macOS dan Linux
Artikel ini akan memberikan panduan lengkap tentang cara screenshot di komputer dengan mudah. Kami akan menjelaskan langkah-langkahnya untuk berbagai sistem operasi (OS)

Lampung dot co – Teknologi | Sebelum membahas Cara Screenshot di Komputer, kita ulas sedikit tentang Screenshot. Dalam kehidupan sehari-hari menggunakan komputer, seringkali kita perlu mengambil tangkapan layar (screenshot) untuk berbagai keperluan. Screenshot merupakan cara efektif untuk merekam dan berbagi informasi yang ada di layar komputer Anda.
Apakah Anda seorang pemula yang baru menggunakan komputer atau seorang pengguna yang berpengalaman, artikel ini akan memberikan panduan lengkap tentang cara screenshot di komputer dengan mudah. Kami akan menjelaskan langkah-langkahnya untuk berbagai sistem operasi (OS) seperti Windows, macOS, dan Linux. Mari kita mulai!
Cara Screenshot di Komputer untuk OS Windows
Windows adalah salah satu sistem operasi yang paling populer di dunia dan memiliki beberapa metode yang berbeda untuk mengambil screenshot. Berikut ini adalah beberapa metode yang umum digunakan di Windows:
Menggunakan Tombol Print Screen (PrtScn)
Untuk mengambil mengambil screenshot keseluruhan layar Anda bisa mengikuti langkah-langkah berikut:
- Pastikan tampilan yang ingin Anda tangkap berada di depan.
- Tekan tombol Print Screen (PrtScn) di keyboard Anda.
- Buka program pengedit gambar seperti MS Paint atau Adobe Photoshop.
- Pilih “Paste” atau tekan Ctrl + V untuk menempelkan screenshot yang telah Anda ambil.
- Simpan gambar dengan memilih “Save” di menu File.
Menggunakan Tombol Alt + Print Screen pada Keyboard
Cara ini digunakan untuk mengambil hanya sebagian konten saja, yakni layar dari jendela yang aktif. Adapun langkahnya sebagai berikut:
- Pastikan layar monitor menampilkan jendela aktif dari konten yang ingin diambil
- Tekan tombol Alt + Print Screen / Prt Scr pada keyboard secara bersamaan
- Selanjutnya Anda dapat melakukan paste atau ctrl+v misalnya di microsoft word, body email, dll
- Jika ingin meng-edit hasil screenshot, buka aplikasi paint, lalu paste hasil print screen di aplikasi paint
- Lakukan edit seperti cropping, resize sebelum melakukan save
Menggunakan Tombol Windows + Print Screen:
- Tekan tombol Windows + Print Screen secara bersamaan.
- Layar akan sedikit memudar sejenak, menandakan bahwa screenshot telah diambil dan disimpan secara otomatis di folder “Gambar” di dalam direktori pengguna Anda.
Menggunakan Snipping Tool:
- Buka Snipping Tool dengan mengetikkan “Snipping Tool” di menu Start atau melalui pencarian.
- Klik “New” di Snipping Tool dan pilih jenis tangkapan layar yang Anda inginkan.
- Setelah Anda selesai mengambil tangkapan layar, Anda dapat mengedit atau menyimpannya sesuai kebutuhan Anda.
Berbeda versi Windows, akan berbeda juga cara menggunakan aplikasi ini. Untuk lebih detailnya anda bisa melihat panduannya di dukungan microsoft.
Cara Screenshot di Komputer untuk macOS
Bagi pengguna Mac, berikut ini adalah beberapa metode yang dapat Anda gunakan untuk mengambil screenshot:
Menggunakan Command + Shift + 3
- Tekan tombol Command + Shift + 3 secara bersamaan.
- Screenshot akan otomatis disimpan sebagai file gambar di desktop Anda.
Menggunakan Command + Shift + 4:
- Tekan tombol Command + Shift + 4 secara bersamaan.
- Kursor Anda akan berubah menjadi ikon crosshair.
- Seret crosshair ke area yang ingin Anda tangkap.
- Setelah Anda melepaskan tombol mouse, screenshot akan otomatis disimpan di desktop.
Menggunakan Grab
- Buka aplikasi Grab melalui folder “Utilities” di dalam “Applications“.
- Pilih jenis tangkapan layar yang Anda inginkan di menu “Capture“.
- Setelah Anda selesai mengambil tangkapan layar, Anda dapat menyimpannya dengan memilih “Save” di menu File.
Cara Screenshot di Linux
Berikut ini adalah beberapa metode yang umum digunakan untuk mengambil screenshot di sistem operasi Linux:
Menggunakan Tombol Print Screen (PrtScn)
- Tekan tombol Print Screen (PrtScn) di keyboard Anda. Biasanya tombol ini terletak di sebelah kanan atas keyboard, dekat dengan tombol Scroll Lock dan Pause/Break.
- Setelah Anda menekan tombol tersebut, tangkapan layar penuh akan diambil dan disimpan di clipboard.
- Buka program pengedit gambar seperti GIMP atau KolourPaint.
- Pilih “Paste” atau tekan Ctrl + V untuk menempelkan screenshot yang telah Anda ambil.
- Anda dapat mengedit gambar jika diperlukan dan menyimpannya dengan memilih “Save” di menu File.
Selain menggunakan tombol Print Screen, beberapa lingkungan desktop di Linux juga menyediakan utilitas tangkapan layar yang lebih canggih. Misalnya:
GNOME
Jika Anda menggunakan lingkungan desktop GNOME, Anda dapat menggunakan utilitas tangkapan layar bawaan yang disebut “Screencast” atau “Screenshot”. Biasanya, Anda dapat mengaksesnya melalui menu aplikasi atau dengan menekan tombol Print Screen.
KDE
Jika Anda menggunakan lingkungan desktop KDE, Anda dapat menggunakan utilitas tangkapan layar yang disebut “KSnapshot”. Anda dapat mencarinya di menu aplikasi atau menggunakan pintasan keyboard seperti “Print Screen” atau “Alt + Print Screen”.
Xfce
Di lingkungan desktop Xfce, Anda dapat menggunakan utilitas tangkapan layar yang disebut “xfce4-screenshooter”. Anda dapat mengaksesnya melalui menu aplikasi atau dengan mengatur pintasan keyboard khusus.
Selain metode yang telah disebutkan di atas, ada juga aplikasi pihak ketiga yang dapat Anda instal untuk mengambil screenshot di Linux, seperti “Shutter” atau “Flameshot“. Aplikasi ini biasanya menawarkan lebih banyak fitur dan fleksibilitas dalam mengambil tangkapan layar.
Penutup
Mengambil screenshot di komputer merupakan hal yang berguna dalam berbagai situasi. Dalam artikel ini, kami telah menjelaskan metode yang umum digunakan untuk mengambil screenshot di Windows, macOS, dan Linux.
Setiap sistem operasi memiliki metode yang sedikit berbeda, tetapi dengan mengikuti panduan ini, Anda dapat dengan mudah mengambil tangkapan layar sesuai kebutuhan Anda. Cobalah metode-metode tersebut dan pilih yang paling nyaman bagi Anda. Semoga artikel ini membantu Anda dalam mengambil screenshot di komputer Anda!

Komputer
Pengertian dan Fungsi Prosesor atau CPU Komputer
Di balik kemampuan komputer dalam mengolah informasi dan menjalankan berbagai tugas yang kompleks, ada komponen yang menjadi otak dari setiap komputer, yaitu Central Processing Unit (CPU) atau Unit Pemrosesan Sentral.

Lampung dot co – Teknologi | Sebelum membahas apa itu CPU Komputer, perlu diketahui bahwa pada era digital yang maju seperti sekarang, komputer telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan kita. Dari perangkat seluler hingga mesin superkomputer, komputer memiliki peranan penting dalam mengolah informasi dan menjalankan berbagai tugas yang kompleks.
Di balik kemampuan tersebut, ada komponen yang menjadi otak dari setiap komputer, yaitu Central Processing Unit (CPU) atau Unit Pemrosesan Sentral. Artikel ini akan membahas tentang CPU komputer, peran serta komponen yang membentuknya, dan bagaimana CPU mempengaruhi kinerja sebuah sistem komputer.
CPU, juga dikenal sebagai mikroprosesor, merupakan sebuah chip kecil yang bertanggung jawab atas eksekusi instruksi dan pengolahan data dalam sebuah komputer. Dalam banyak hal, CPU dapat dianggap sebagai otak dari komputer, karena semua operasi dan perhitungan yang dilakukan oleh sistem komputer melewati CPU.
Fungsi CPU Komputer
Fungsi Central Processing Unit (CUP) komputer sangat vital dalam menjalankan berbagai operasi dan tugas dalam sistem komputer. Berikut ini adalah beberapa fungsi utama CPU komputer:
Eksekusi Instruksi
CPU bertanggung jawab untuk mengeksekusi instruksi-instruksi yang terkandung dalam program atau perangkat lunak yang dijalankan oleh komputer. Instruksi-instruksi ini meliputi operasi aritmatika, logika, transfer data, dan kontrol.
Pemrosesan Data
CPU melakukan pemrosesan data dengan melakukan operasi matematika, seperti penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian. Selain itu, CPU juga melibatkan operasi logika seperti pembandingan, logika boolean, dan operasi bit.
Pengendalian
CPU berperan dalam mengendalikan aliran instruksi dan data dalam sistem komputer. Ini meliputi mengatur urutan eksekusi instruksi, melaksanakan skedul operasi, dan memastikan penyelesaian operasi secara benar.
Koordinasi Sumber Daya
CPU mengkoordinasikan penggunaan sumber daya komputer, seperti memori, perangkat input/output, dan unit penyimpanan. CPU mengarahkan aliran data antara sumber daya ini dan memastikan ketersediaan sumber daya yang diperlukan untuk menjalankan instruksi.
Interaksi dengan Perangkat Input/Output
CPU berfungsi sebagai penghubung antara perangkat input/output (I/O) dan memori komputer. CPU mengontrol komunikasi antara perangkat I/O, seperti keyboard, mouse, printer, dan perangkat penyimpanan eksternal, dengan memori dan sistem komputer.
Manajemen Interrupt
CPU mengelola interrupt yang terjadi dalam sistem komputer. Interrupt adalah sinyal yang dibangkitkan oleh perangkat eksternal atau program yang mengindikasikan bahwa ada suatu peristiwa yang memerlukan perhatian segera dari CPU. CPU merespon interrupt ini dan menangani mereka dengan menjeda eksekusi instruksi yang sedang berjalan dan beralih ke layanan interrupt yang tepat.
Pengendalian Kinerja
CPU mengawasi dan mengendalikan kinerja keseluruhan sistem komputer. Ini melibatkan penjadwalan tugas-tugas, alokasi sumber daya, dan pengaturan prioritas dalam menyelesaikan tugas-tugas yang berjalan secara simultan.
Kecepatan CPU Komputer
CPU bekerja dengan kecepatan tinggi dan mengandalkan prinsip elektronika digital untuk menjalankan berbagai tugas. Semakin baik kinerja CPU, semakin cepat pula sistem komputer dapat menjalankan operasi yang kompleks.
Salah satu komponen utama dalam CPU adalah inti pemrosesan atau core. CPU modern memiliki beberapa core yang bekerja bersama-sama untuk meningkatkan kinerja. Sebagai contoh, CPU quad-core memiliki empat inti pemrosesan yang masing-masing dapat menjalankan instruksi secara independen.
Hal ini memungkinkan CPU untuk melakukan banyak tugas secara paralel dan meningkatkan efisiensi pemrosesan data. Selain itu, beberapa CPU juga dilengkapi dengan teknologi hiper-threading, yang memungkinkan setiap inti pemrosesan untuk menjalankan beberapa instruksi secara bersamaan, mengoptimalkan kinerja komputasi.
Kecepatan CPU diukur dalam satuan hertz (Hz). Seiring dengan perkembangan teknologi, kecepatan CPU semakin meningkat dari waktu ke waktu. Pada awalnya, CPU memiliki kecepatan yang relatif rendah, tetapi sekarang CPU dapat bekerja dengan kecepatan gigahertz (GHz) atau bahkan terahertz (THz). Kecepatan yang lebih tinggi memungkinkan CPU untuk mengeksekusi instruksi dalam waktu yang lebih singkat, sehingga meningkatkan kinerja komputer secara keseluruhan.
Selain kecepatan, CPU juga memiliki cache yang berfungsi sebagai memori yang sangat cepat dan dekat dengan inti pemrosesan. Cache digunakan untuk menyimpan data yang sering digunakan oleh CPU agar dapat diakses dengan lebih efisien.
Dalam CPU modern, terdapat beberapa level cache dengan ukuran yang berbeda. Cache level pertama (L1) biasanya memiliki ukuran yang paling kecil tetapi kecepatan akses yang paling cepat, sedangkan cache level atas seperti L2 dan L3 memiliki kapasitas yang lebih besar tetapi dengan kecepatan akses yang sedikit lebih lambat.
Instruction Set Architecture (ISA) dalam CPU
Selain itu, CPU juga dilengkapi dengan Instruction Set Architecture (ISA) yang merujuk pada set instruksi yang dapat dilakukan oleh CPU. ISA menentukan jenis operasi yang dapat dilakukan oleh CPU, seperti operasi aritmatika, logika, pemrosesan string, dan banyak lagi.
Ada beberapa jenis ISA yang berbeda, seperti x86, ARM, dan Power, yang digunakan oleh CPU komputer modern. Perbedaan dalam ISA mempengaruhi kompatibilitas perangkat lunak dan arsitektur sistem yang dapat digunakan dengan CPU tersebut.
Dalam kinerja sebuah sistem komputer, CPU memainkan peran yang sangat penting. Semakin baik kinerja CPU, semakin cepat komputer dapat menyelesaikan tugas-tugas yang kompleks. Namun, kinerja CPU juga dipengaruhi oleh faktor lain, seperti jumlah memori yang tersedia, kecepatan bus data, dan perangkat keras lainnya.
Oleh karena itu, penting bagi pengguna untuk mempertimbangkan spesifikasi CPU saat memilih atau mengupgrade sistem komputer mereka. Dalam beberapa tahun terakhir, perkembangan CPU telah menghadirkan inovasi yang signifikan.
Prosesor multi-core dengan kecepatan yang tinggi menjadi lebih umum, dan teknologi seperti hyper-threading dan cache yang lebih canggih semakin meningkatkan kinerja CPU. Selain itu, peningkatan efisiensi daya juga menjadi fokus utama dalam pengembangan CPU, dengan pengenalan arsitektur yang lebih hemat energi.
Penutup
Dalam kesimpulan, CPU merupakan otak dan komponen terpenting dalam sebuah komputer. Sebagai inti pemrosesan, CPU bertanggung jawab atas eksekusi instruksi dan pengolahan data dalam sistem komputer. Kecepatan, jumlah core, cache, dan ISA merupakan faktor-faktor utama yang mempengaruhi kinerja CPU.
Seiring dengan perkembangan teknologi, CPU komputer terus mengalami peningkatan yang signifikan, menghadirkan kinerja yang lebih cepat dan efisien. Dengan memahami pentingnya CPU dalam sistem komputer, pengguna dapat membuat keputusan yang lebih baik dalam memilih dan mengoptimalkan kinerja komputer mereka.
Komputer
Komponen Komputer yang Membentuk Sistem Komputer
Komputer adalah sistem yang kompleks, terdiri dari sejumlah komponen fisik yang bekerja bersama untuk menyediakan fungsionalitas yang diperlukan.

Lampung dot co – Teknologi | Dalam era teknologi modern, komputer telah menjadi bagian integral dari kehidupan kita. Namun, di balik kemampuan dan fungsionalitas yang kompleks, terdapat sejumlah komponen fisik yang membentuk sistem komputer. Setiap komponen komputer memiliki peran dan fungsi yang berbeda untuk mendukung kinerja dan fungsionalitas keseluruhan sistem komputer.
Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi komponen fisik utama yang membentuk sistem komputer, mulai dari unit pemroses sentral (CPU), memori, hingga perangkat input dan output. Berikut adalah penjelasan tentang beberapa komponen komputer yang umum:
Central Processing Unit (CPU)
CPU merupakan otak dari sistem komputer. CPU bertanggung jawab untuk mengeksekusi instruksi dan mengkoordinasikan aktivitas seluruh komponen komputer. CPU terdiri dari dua komponen utama: unit kontrol dan unit aritmetika-logika. Unit kontrol mengatur aliran data dan instruksi di dalam komputer, sedangkan unit aritmetika-logika bertanggung jawab untuk melakukan operasi aritmetika dan logika dasar.
Komponen Komputer Motherboard
Motherboard adalah papan sirkuit utama tempat semua komponen komputer terpasang. Motherboard berfungsi sebagai penghubung antara semua komponen dan memfasilitasi aliran data di antara mereka.
Motherboard memiliki slot untuk memasang CPU, memori, kartu grafis, kartu suara, dan berbagai komponen lainnya. Selain itu, motherboard juga menyediakan konektor untuk perangkat input dan output eksternal, seperti keyboard, mouse, dan monitor.
Komponen Komputer Memori
Memori merupakan komponen penting dalam sistem komputer yang digunakan untuk menyimpan data dan instruksi. Ada dua jenis memori utama dalam sistem komputer:
Random Access Memory (RAM)
RAM merupakan jenis memori utama yang digunakan untuk menyimpan data yang sedang digunakan secara sementara. RAM memungkinkan akses data secara acak, sehingga memungkinkan komputer untuk dengan cepat membaca dan menulis data. Namun, data dalam RAM akan hilang ketika komputer dimatikan.
Read-Only Memory (ROM)
ROM merupakan jenis memori yang berisi instruksi yang tidak dapat diubah. Instruksi-instruksi ini disimpan secara permanen dalam chip ROM dan digunakan saat komputer dinyalakan. ROM memungkinkan komputer untuk melakukan booting dan menginisialisasi perangkat keras lainnya.
Hard Disk Drive (HDD) dan Solid State Drive (SSD)
HDD dan SSD adalah perangkat penyimpanan utama dalam sistem komputer. HDD menggunakan piringan magnetik yang berputar untuk menyimpan data, sedangkan SSD menggunakan sirkuit terintegrasi (IC) untuk menyimpan data secara elektronik.
Keduanya menyediakan ruang penyimpanan yang besar untuk program, file, dan data komputer. HDD umumnya lebih murah dengan kapasitas penyimpanan yang lebih besar, sedangkan SSD menawarkan kecepatan transfer data yang lebih tinggi dan waktu akses yang lebih cepat.
Video Graphics Adapter (VGA)
VGA atau Kartu Grafis bertanggung jawab untuk menghasilkan dan mengendalikan output visual dari komputer. Kartu grafis memiliki Graphics Processing Unit (GPU) yang dapat memproses data grafis dengan cepat dan menghasilkan gambar yang ditampilkan pada monitor. Kartu grafis memiliki memori grafis sendiri yang digunakan untuk menyimpan informasi gambar dan tekstur.
Power Supply
Power Supply atau pasokan daya adalah komponen yang menyediakan daya listrik ke seluruh komponen yang bekerja. Power Supply mengubah arus listrik dari sumber daya listrik ke berbagai tegangan yang dibutuhkan oleh komponen komputer. Daya yang cukup dan stabil sangat penting untuk menjaga kinerja yang optimal dan mencegah kerusakan pada komponen lainnya.
Perangkat Input dan Output
Perangkat input dan output memungkinkan interaksi antara pengguna dan komputer. Beberapa perangkat input umum meliputi keyboard, mouse, dan perangkat penunjuk lainnya. Sedangkan perangkat output meliputi monitor, printer, dan speaker. Perangkat input dan output ini menghubungkan pengguna dengan komputer, memungkinkan input data dan menerima output informasi.
Komponen Komputer Perangkat Jaringan
Komponen jaringan seperti kartu jaringan atau adapter Wi-Fi digunakan untuk menghubungkan komputer ke jaringan atau internet. Ini memungkinkan akses internet, berbagi data, dan komunikasi antara komputer lain dalam jaringan.
Penutup
Komputer adalah sistem yang kompleks, terdiri dari sejumlah komponen fisik yang bekerja bersama untuk menyediakan fungsionalitas yang diperlukan. Dalam artikel ini, kami telah menjelaskan komponen fisik utama yang membentuk sistem komputer. Mulai dari CPU sebagai otak sistem, lalu motherboard sebagai penghubung utama.
Kemudian memori sebagai tempat penyimpanan data, perangkat penyimpanan, kartu grafis untuk output visual, hingga pasokan daya dan perangkat input/output. Dengan memahami komponen-komponen ini, kita dapat lebih memahami struktur dan cara kerja sistem komputer yang kita gunakan setiap hari.
Komputer
Begini Cara Merawat Baterai Laptop yang Baik dan Benar
Baterai laptop merupakan kompenan yang sangat penting. Berikut dijelaskan beberapa cara merawat baterai laptop yang baik dan benar agar awet.

Lampung.co – Teknologi | Baterai laptop memang perlu kamu perhatikan dengan baik. Hal tersebut bertujuan supaya lebih awet. Pasalnya, jika baterai bermasalah maka hal tersebut pun akan menghambat kinerja dari laptop itu sendiri, termasuk laptop gaming sekalipun. Bahkan bisa jadi membuat alat tersebut tidak menyala atau mati total. Lantas bagaimana cara merawat baterai laptop yang baik dan benar?
Cara Merawat Baterai Laptop
Ada beberapa cara yang bisa kamu lakukan sehingga baterai terawat dengan baik. Dengan begitu, laptop dapat digunakan secara optimal. Dari mengisi baterai sebelum mati total sampai dengan menggunakan charger yang original.
Isilah daya baterai sebelum mati total
Battery merupakan salah satu komponen paling penting pada laptop karena tanpanya alat ini tidak dapat digunakan dengan maksimal. Sehingga kamu perlu memperhatikannya dengan baik karena komponen ini sangatlah rawan atau rentan terjadi kerusakan.
Meskipun demikian, masih banyak sebagian orang yang menyepelekan keadaan ini sehingga ketika sudah rusak, mau tidak mau harus service dengan nominal yang lumayan. Bahkan ada beberapa orang yang memutuskan untuk mengganti laptop karena biaya yang ditawarkan memang lumayan tinggi.
Dengan begitu, cobalah untuk mengisi baterai sebelum laptop kamu mati. Hal tersebut dilakukan supaya baterai lebih awet atau tahan lama karena ketika daya mencapai 0% maka kondisi seperti ini hanya akan membuat baterai cepat rusak. Untuk mengatasi hal tersebut, maka isilah daya maksimal ketika baterai sudah mencapai 20% untuk meminimalisir kerusakan.
Perhatikan suhu laptop
Temperatur atau suhu laptop ternyata memiliki pengaruh terhadap ketahanan battery sehingga penting untuk kamu perhatikan dengan baik. Ketika suhu pada laptop terlalu dingin atau panas maka hal tersebut akan membuat laptop bekerja dengan lebih keras dari biasanya. Sehingga hal tersebut menyebabkan kemampuan untuk menyimpan daya tidak maksimal.
Apabila hal tersebut terus berlangsung dalam jangka waktu yang lama maka akan menyebabkan battery lebih cepat rusak. Maka jika dirasa laptop sudah panas, sebaiknya menjeda dulu pekerjaan sampai suhunya terasa normal.
Aktifkan mode battery saver
Kemudian tips selanjutnya dalam merawat baterai laptop agar awet adalah dengan mengaktifkan mode bernama battery saver. Hal tersebut bertujuan untuk menghemat daya yang digunakan. Untuk mengaktifkan nya sendiri, kamu hanya perlu melakukan beberapa cara berikut ini!
- Mengklik sebuah ikon battery yang berada di sebelah pojok kanan bawah.
- Kemudian, nanti klik “Battery Setting”
- Setelah itu, geser toggle tersebut sampai menjadi on
Dengan mengaktifkan fitur hemat battery ini, maka laptop dapat kamu gunakan dengan durasi waktu yang cukup panjang.
Gunakan charger laptop yang asli
Menggunakan charger laptop yang palsu atau ke ternyata dapat memperpendek umur battery. Hal ini karena berpotensi menyebabkan arus listrik menjadi tidak stabil. Tentu hal tersebut dapat membuat battery menjadi lebih cepat karena adanya lonjakan arus yang bisa jadi terlalu kecil atau malah terlalu besar.
Dengan begitu, menggunakan kabel atau charger asli adalah hal yang sangat penting. Selain itu, terkadang saat membeli kabel sudah berlabel kan brand yang sesuai dengan laptop yang kamu kenakan. Namun, hal tersebut tidak menjamin itu adalah asli. Maka selalu pastikan bahwa kamu membeli yang asli dengan memastikan nya kepada penjualannya. Selain itu harga dari charger asli pun biasanya lebih mahal jika kamu bandingkan dengan yang kw.
Mengatur waktu pemakaian
Langkah selanjutnya yang perlu kamu lakukan untuk membuat battery lebih awet adalah dengan mengatur waktu pemakaian. Pasalnya, jika laptop kamu gunakan secara terus menerus tanpa jeda, itu dapat membuat laptop menjadi lebih mudah rusak. Sehingga pastikan untuk rehat sejenak setelah digunakan beberapa jam. Selain itu, menggunakan laptop dengan terus-menerus pun dapat membuat mata, tubuh, dan pikiran menjadi lebih cepat lelah.
Penutup
Cobalah untuk membiasakan beberapa cara merawat baterai laptop di atas sehingga baterai yang kamu gunakan lebih awet lagi. Adapun cara dalam merawat baterai adalah dengan mengisi daya sebelum mati total, mengatur waktu pemakaian, menggunakan charger asli, mengaktifkan mode Battery saver, dan lain sebagainya.
-
Berita1 hari ago
Prakiraan Cuaca Lampung Hari Ini
-
Berita23 jam ago
Harga Emas Hari Ini, Lengkap 0,5 Gram hingga 1 Kg
-
Berita1 hari ago
Jadwal Sholat di Bandar Lampung Hari Ini
-
Berita1 hari ago
Harga Pertalite di Lampung Hari Ini
-
Berita1 hari ago
Harga Solar di Lampung Hari Ini
-
Berita18 jam ago
Ini Formasi 7.130 PPPK Guru Pemprov Lampung 2023
-
Penyakit2 hari ago
Ketombe: Penyebab dan Cara Menghilangkan
-
Berita3 hari ago
Identitas 4 Mayat Tanpa Kepala yang Ditemukan di Lampung Mulai Terungkap, Ini Kata Polisi