Lampung
Kasus Abu Tours Merambah ke Lampung, Kantor Cabang Tutup

Lampung.co – Setelah First Travel, kasus penundaan keberangkatan jamaah umrah juga terjadi di Biro Travel Abu Tours. Bahkan, hal ini juga berimbas pada perjalanan sejumlah calon jamaah umrah di Provinsi Lampung.
Sedikitnya ada 16 calon jamaah umrah yang mendaftar di Abu Tours Cabang Lampung tertunda keberangkatanya tanpa alasan jelas.
Sementara, sejak dua pekan terakhir, Kantor Abu Tours wilayah Lampung tutup. Salah satunya Kantor Abu Tours yang terletak di Jalan Teuku Umar, Kedaton, Bandar Lampung.
Berdasarkan pantauan pada Selasa (3/4/2018), tidak ada aktivitas di Kantor Abu Tours ini. Kantor tutup sebelum pemilik Abu Tours ditetapkan sebagai tersangka.
Zainal, salah seorang warga mengatakan, Kantor Abu Tours ini tutup beberapa pekan lalu sejak ramai didatangi oleh belasan orang warga yang diduga jamaah umrah yang gagal diberangkatkan.
Sementara, Polresta Bandar Lampung melalui Kasat Reskrim Kompol Harto Agung Cahyono menyatakan, pihaknya akan mengagendakan pemanggilan terhadap pihak Abu Tours yang berada di Lampung, untuk menindaklanjuti adanya beberapa jamaah yang belum diberangkatkan ini.
“Polresta Bandar Lampung akan melakukan koordinasi dengan Ditreskrimsus Polda Lampung untuk melakukan pemanggilan terhadap penyelenggara Abu Tours Travel,” ujarnya, seperti dilansir sindonews.com.
Aparat kepolisian juga mengimbau para jamaah yang menjadi korban untuk segera melapor kepada pihak kepolisian agar kasus ini dapat diselesaikan melalui jalur hukum dan apa yang menjadi hak para korban bisa kembali.
Tersangka
Singgasana perusahaan biro perjalanan umrah terbesar asal Makassar, PT Abu Tours And Travel, runtuh seketika.
Chief Executive Officer (CEO) sekaligus perintisnya, Muh Hamzah Mamba, resmi ditetapkan tersangka dan ditahan penyidik Subdit II Fismondev Polda Sulawesi Selatan (Sulsel).
Berdasarkan hasil investigasi independen yang dibentuk Polda Sulsel dan Kemenag, jumlah uang yang diduga digelapkan Abu Tours senilai Rp1,8 triliun.
Uang sebanyak itu berasal dari 86.720 jamaah dari 15 provinsi berbeda. Setiap jamaah disebutkan telah menyetor uang bervariasi, dari Rp13 juta hingga harga normal Rp20-an juta.
Status tersangka atas perusahaan yang berdiri sejak 2007 itu menyisakan persoalan baru. Sebanyak 86.720 jamaah umrah terancam tidak bisa berangkat ke Tanah Suci.
Terlebih izin penyelenggaraan ibadah haji dan umrah yang dimiliki bakal dicabut Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Sulsel. Bahkan, penyidik Polda pun telah menyegel kantor dan menyita seluruh aset.
Kepala Bidang Penyelenggara Haji dan Umrah Kanwil Kemenag Sulsel Kaswad Sartono menyebutkan, dari hasil investigasi yang dilakukan beberapa bulan terakhir, kondisi keuangan Abu Tours telah bermasalah dan tidak dapat memberangkatkan 86.720 jamaahnya.
Menurut Kaswad, berdasarkan hasil investigasi Kanwil Kemenag, CEO Abu Tours mengakui perusahaannya mengalami kesulitan keuangan sehingga tidak dapat memberangkatkan puluhan ribuan jamaahnya.
“Ketiga, terjadi penggunaan biaya perjalanan umrah jamaah untuk keperluan yang tidak sesuai aturan yang berlaku dalam Peraturan Menteri Agama nomor 18 tahun 2015 tentang Umrah,” jelas Kaswad saat melakukan siaran pers bersama Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Sulsel Kombes Yudhiawan Wibisono dan Kepala Bidang Hukum Kombes Pol Dicky Sondani di lobi Polda Sulsel, Jumat (23/3/2018).
Setelah Hamzah ditahan, Kemenag dan Polda Sulsel membentuk crisis center untuk menampung seluruh jamaah yang gagal berumrah melalui Abu Tours. Namun bagaimana nasib mereka, Kaswad juga mengaku belum memiliki solusi pasti.
Menurut dia, Kanwil Kemenag masih menunggu petunjuk teknis dari Direktorat Jenderal penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umrah, Kementerian Agama RI.
Yudhiawan Wibisono menyatakan, selain menetapkan tersangka dan menyegel kantor, penyidik Subdit II Fismondev juga melakukan penggeledahan dan penyitaan aset dari Kantor Pusat Abu Tours Jalan Kakak Tua, serta kantor Jalan Daeng Tata dan Jalan Baji Gau dan menyita sebuah dokumen.
Selain menyita aset bergerak, Polda juga menelusuri sejumlah aset tidak bergerak milik Abu Tours lainnya. Selain itu, polisi juga memblokir 28 rekening bank yang diduga berisi uang hasil penggelapan, menutup aset berupa tanah dan bangunan ke BPN dan memohon penetapan penyitaan dari pengadilan.
Bos Abu Tours, Hamzah Mamba kini terjerat kasus pencucian uang jemaah umrah senilai Rp 1,8 triliun. (*/rus)
3,737 kali dilihat, 6 kali dilihat hari ini

Berita
Maling Ayam, Warga Lampung Utara Diamuk Massa Hingga Tewas
Dalam kondisi babak belur, pelaku dibawa ke RSUD Ryacudu, Kotabumi, Lampung Utara. “Sampai di sana, pelaku dinyatakan meninggal,” ungkap Ketua RT.
76,261 kali dilihat, 8,390 kali dilihat hari ini

Lampung dot co – Lampung Utara | Seorang warga Jalan AMD RT 1/RW 1, Kelurahan Kotabumi Ilir, Kecamatan Kotabumi, Lampung Utara, Lampung berinisial H (46) meninggal dunia setelah diamuk massa pada Senin (20/3/2023).
Dia dihajar massa setelah kepergok mencuri ayam milik Hengki Purnama (36) di Kelurahan Sindang Sari, Kotabumi. Hengki menjelakan, saat itu ia terbangun karena mendengar suara berisik di kandang ayamnya.
“Suara ayam saya berisik, jadi saya pengen liat ada apa,” kata dikutip dari Tribun Lampung.
Sebelum keluar rumah, ia lebih dahulu melihat situasi dari jendela rumah. Ia mendapati pelaku bolak-balik sambil membawa ayam miliknya. Kemudian Hengki langsung keluar lewat pintu depan dengan membawa golok.
Ia sempat menegur pelaku pencurian saat akan mengambil ayamnya. Seketika itu pelaku H langsung berbalik arah dan menyerang korban dengan menghunuskan golok. Hengki sempat menangkis serangan golok pelaku.
Akibatnya, jari tangan Hengki mengalami luka sabetan golok. “Ini lukanya cukup dalam akibat tahan laduk pelaku,” ujarnya.
Hengki juga sempat mengayunkan golok yang mengenai dahi pelaku. Keduanya pun terlibat duel yang sengit menggunakan sajam. “Saya berhasil merebut laduk pelaku serta sempat menyabetkan kembali kena kakinya,” ucapnya.
Saat itulah Hengki berteriak maling, seketika warga langsung berdatangan ke rumah korban untuk mengejar pelaku. Pelaku tertangkap oleh warga dan menjadi bulan-bulan.
“Saya gak tau lagi. Saya masuk rumah untuk ambil kain dan kopi untuk menutup luka di tangan,” jelas korban.
“Warga langsung kejar pelaku. Tapi abis itu saya gak tau lagi gimana kondisinya,” imbuh Hengki.
Ketua RT, LK IV Dusun Bangun Rejo, Kelurahan Sindang Sari, Kotabumi, Lampung Utara, Junaidi (60) mengaku mendapatkan laporan soal penangkapan pelaku pencurian ayam. Namun, ia tidak mengetahui pasti kejadiannya.
Sebab, saat ia datang, pelaku sudah ditangkap oleh warga. Dalam kondisi babak belur, pelaku dibawa ke RSUD Ryacudu, Kotabumi, Lampung Utara. “Sampai di sana, pelaku dinyatakan meninggal,” ungkap Junaidi. (*)
76,262 kali dilihat, 8,391 kali dilihat hari ini
Berita
Harga Pertalite di Lampung Hari Ini
Harga Pertalite di Lampung selalu menjadi perhatian bagi para pengguna kendaraan bermotor yang menggunakannya sebagai bahan bakar utama.
120,230 kali dilihat, 8,373 kali dilihat hari ini

Lampung dot co – Info Harian | Harga Pertalite di Lampung seringkali menjadi perbincangan hangat di kalangan masyarakat. Hal ini tidak lepas dari perbedaan harga Pertalite dengan jenis bahan bakar lainnya, seperti Premium dan Pertamax.
Pertalite adalah salah satu jenis bahan bakar kendaraan yang saat ini semakin populer di Indonesia. Bahan bakar ini diklaim lebih ramah lingkungan dan juga memiliki performa mesin yang lebih baik.
Di Lampung sendiri, harga Pertalite selalu menjadi perhatian bagi para pengguna kendaraan bermotor yang menggunakannya sebagai bahan bakar utama. Apakah harga Pertalite di Bumi Ruwa Jurai stabil atau mengalami kenaikan?
Harga Pertalite di Lampung
Menurut informasi dari Pertamina, harga Pertalite di Lampung pada hari ini Senin, 20 Maret 2023 ini sebesar Rp10.000 per liter. Harga ini sama dengan harga Pertalite di seluruh Indonesia. Namun, perlu diingat bahwa harga Pertalite dapat berbeda di masing-masing daerah, tergantung dari faktor-faktor seperti biaya transportasi dan pajak.
Stabilitas Harga
Harga Pertalite di Lampung dapat dikatakan stabil dalam beberapa bulan terakhir. Meskipun harga minyak mentah dunia cenderung fluktuatif, tapi tidak mempengaruhi harga dalam negeri.
Penyebab Kenaikan Harga Pertalite
Salah satu penyebab utama kenaikan harga Pertalite adalah kenaikan harga minyak mentah dunia. Seperti yang kita ketahui, harga minyak mentah dunia cenderung fluktuatif dan dipengaruhi oleh banyak faktor, seperti produksi minyak di negara-negara produsen minyak besar, permintaan minyak global, dan faktor geopolitik.
Kenaikan harga minyak mentah dunia secara langsung mempengaruhi harga bahan bakar minyak (BBM) di Indonesia, termasuk Pertalite. Hal ini disebabkan karena Pertalite adalah salah satu jenis BBM yang dijual dengan harga premium, yang dijual lebih mahal dibandingkan jenis BBM lainnya seperti Premium dan Solar.
Selain itu, kenaikan harga Pertalite di Lampung juga dipengaruhi oleh faktor permintaan dan pasokan. Jika pasokan Pertalite kurang dan permintaan tinggi, harga Pertalite akan naik. Hal ini terjadi ketika konsumsi kendaraan di Lampung meningkat, sementara pasokan Pertalite tidak seimbang dengan permintaan.
Dampak Kenaikan Harga Pertalite di Lampung
Kenaikan harga Pertalite berdampak pada banyak hal, terutama pada sektor transportasi dan kebutuhan sehari-hari masyarakat. Banyak kendaraan di Lampung yang menggunakan Pertalite sebagai bahan bakar utama, seperti mobil dan sepeda motor.
Kenaikan harga Pertalite akan berdampak pada kenaikan biaya operasional kendaraan-kendaraan tersebut. Hal ini tentu akan berdampak pada kenaikan harga barang dan jasa, karena biaya transportasi dan produksi barang di Lampung akan naik.
Selain itu, kenaikan harga Pertalite juga akan berdampak pada kebutuhan sehari-hari masyarakat, seperti listrik dan bahan bakar untuk memasak. Kenaikan harga Pertalite akan mempengaruhi harga bahan bakar untuk pembangkit listrik dan gas untuk memasak, yang dapat membuat harga kebutuhan sehari-hari menjadi lebih mahal.
120,231 kali dilihat, 8,374 kali dilihat hari ini
Berita
Harga Solar di Lampung Hari Ini
Harga solar menjadi salah satu hal yang penting untuk diketahui bagi masyarakat, terutama bagi mereka yang ingin menggunakan solar sebagai bahan bakar
50,537 kali dilihat, 698 kali dilihat hari ini

Lampung dot co – Info Harian | Harga solar di Lampung, seperti di tempat lainnya di Indonesia, seringkali menjadi perbincangan. Hal ini disebabkan oleh fluktuasi harga solar yang seringkali terjadi secara tidak terduga.
Faktor-faktor yang mempengaruhi harga solar di Lampung bisa bervariasi, mulai dari harga minyak mentah dunia, inflasi. Lalu persediaan solar di daerah tertentu, hingga kebijakan pemerintah. Di sisi lain, kenaikan harga solar bisa memengaruhi kebutuhan dan kegiatan masyarakat, khususnya di sektor transportasi dan industri.
Harga Solar di Lampung
Oleh karena itu, harga solar menjadi salah satu hal yang penting untuk diketahui bagi masyarakat, terutama bagi mereka yang ingin menggunakan solar sebagai bahan bakar. Berikut harga solar di Lampung hari ini yang dikutip dari laman resmi mypertamina.id pada Senin 20 Maret 2023.
Harga solar di Lampung hari ini adalah Rp 6.800/liter
Penyebab Kenaikan Harga Solar
Salah satu penyebab utama kenaikan harga solar adalah kenaikan harga minyak mentah dunia. Seperti yang kita ketahui, harga minyak mentah dunia cenderung fluktuatif dan dipengaruhi oleh banyak faktor, seperti produksi minyak di negara-negara produsen minyak besar, permintaan minyak global, dan faktor geopolitik.
Kenaikan harga minyak mentah dunia secara langsung mempengaruhi harga solar di Indonesia. Hal ini disebabkan karena solar adalah produk turunan minyak mentah. Kenaikan harga minyak mentah dunia akan menyebabkan kenaikan harga produk turunannya, termasuk solar.
Dampak Kenaikan Harga Solar di Lampung
Kenaikan harga solar di Lampung berdampak pada banyak hal, terutama pada sektor transportasi dan industri. Banyak kendaraan di Lampung yang menggunakan bahan bakar minya (BBM) solar sebagai bahan bakar utama, seperti truk, bus, dan kapal. Kenaikan harga solar akan berdampak pada kenaikan biaya operasional kendaraan-kendaraan tersebut.
Hal ini tentu akan berdampak pada kenaikan harga barang dan jasa, karena biaya transportasi dan produksi barang akan naik. Selain itu, kenaikan harga solar juga akan berdampak pada sektor industri yang menggunakan solar sebagai bahan bakar untuk mesin-mesin produksinya.
Kenaikan biaya produksi akan berdampak pada kenaikan harga produk yang dihasilkan. Hal ini dapat membuat produk-produk tersebut menjadi lebih mahal, dan dapat mengurangi daya saing industri Lampung di pasar global.
Kesimpulan
Harga solar sangat berpengaruh pada sektor transportasi dan industri, yang dapat mempengaruhi harga barang dan jasa. Berkaitan dengan itu juga, daya saing industri Lampung di pasar nasional global juga dipengaruhi oleh harga barang dan jasa.
50,538 kali dilihat, 699 kali dilihat hari ini
-
Berita5 hari ago
Prakiraan Cuaca Lampung Hari Ini
-
Berita5 hari ago
Harga Emas Hari Ini, Lengkap 0,5 Gram hingga 1 Kg
-
Berita5 hari ago
Jadwal Sholat di Bandar Lampung Hari Ini
-
Berita4 hari ago
Maling Ayam, Warga Lampung Utara Diamuk Massa Hingga Tewas
-
Aplikasi6 hari ago
Panduan Lengkap Cara Cloning Aplikasi di Samsung Semua Tipe
-
Aplikasi6 hari ago
Ini Pilihan Aplikasi TikTok Download Tanpa Watermark
-
Berita4 hari ago
Harga Pertalite di Lampung Hari Ini
-
Berita5 hari ago
Harga Solar di Lampung Hari Ini
You must be logged in to post a comment Login