fbpx
Connect with us

Tanggamus

Warga Tanggamus Dihadiahi Yustin Umroh dan Wisata Rohani

Published

on

Yustin Ficardo

Lampung.co – Secara simbolis Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Lampung, Yustin Ridho Ficardo menyerahkan hibah barang pembentukan desa model dan hibah barang Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) Mandiri Bersatu untuk Pekon Gisting Bawah Kecamatan Gisting Kabupaten Tanggamus, pada acara Penilaian Lomba Kesatuan Gerak PKK-KB-Kesehatan dan Lomba Kegiatan PKK Tingkat Provinsi Lampung Tahun 2017, di Pekon Singosari Kecamatan Talang Padang Kabupaten Tanggamus, Selasa (28/11/2017).

Simbolis yang disalurkan Yustin itu juga tak lain karena dukungan dari Gubernur Lampung Muhammad Ridho Ficardo. Ia juga memberikan Bantuan Sosial Kelembagaan Bagi Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial masing-masing Rp20 Juta. Lalu, hibah barang untuk PKK, Posyandu Balita, Posyandu Lansia, Bidan Desa untuk Pekon Gisting Bawah Kecamatan Gisting Kabupaten Tanggamus, dan juga bantuan berupa perlengkapan bayi dan peralatan masak bagi Posyandu di Kecamatan Talang Padang Tanggamus.

Selain itu, istri Ridho ini juga memberikan dua hadiah umroh serta wisata rohani untuk 50 orang warga Tanggamus. Yustin mengatakan besarnya potensi alam yang dimiliki Kabupaten Tanggamus, serta kemampuan sumber daya manusianya, menjadikan Kabupaten Tanggamus sebagai salah satu prioritas utama pelaksanaan program pembangunan yang dicanangkan oleh Gubernur Rihdo. “Pemprov Lampung bahkan mengalokasikan dana Rp110 miliar, untuk menunjang pembangunan infrastruktur Kabupaten Tanggamus,” Ujarnya.

Salah satu prioritas pembangunan Pemprov Lampung, kata Yustin adalah pembangunan sarana dan prasarana, seperti jalan, jembatan dan lain sebagainya memiliki peran penting dalam mendorong pertumbuhan ekonomi dan sektor pariwisata. “Seperti hal nya dengan perbaikan ruas jalan di Kabupaten Tanggamus yang menuju destinasi wisata Teluk Kiluan. Pak Gubernur memberi perhatian khusus dalam perbaikan infrastruktur jalan yang menuju ke arah tujuan wisata, seperti Simpang Teluk Kiluan sampai ke arah Simpang Kota Agung, yang dibagi dalam empat ruas perbaikan jalan,” kata Yustin.

Dirincinya, empat ruas tersebut papar yustin yakni Simpang TeIuk Kiluan – Simpang Umbar, Simpang Umbar – Putih Doh, Putih Doh – Kuripan, dan Kuripan – Simpang Kota Agung. “Alhamdunilah Teluk Kiluan yang dulu bagaikan surga tersembunyi, yang tak dapat dicapai, karena sulitnya medan jalan yang harus ditempuh, kini berkat perhatian Pak Ridho dengan dilakukan perbaikan infrastruktur, maka Teluk Kiluan kini dapat dicapai dengan mudah,” urainya.

Pembangunan yang dilakukan Gubernur Ridho lainnya di Kabupaten Tanggamus yakni jembatan Way Umbar Kecamatan Kelumbayan, Tanggamus. “Kini Tanggamus memiliki jembatan terpanjang yang dibangun Pemerintah Provinsi Lampung dan belum lama ini, Pak Ridho juga meresmikan Jembatan Way Paku dan Way Paku 2. Harapan Pak Ridho dengan dibangunnya jembatan itu, akan membuka daerah dari keterisolasian, dan mempersingkat jarak tempuh warga. Ini selain mempermudah distribusi barang dan jasa yang mendorong kemajuan ekonomi,” kata Yustin.

Yustin melanjutkan, adanya pengaliran listrik di Desa Sampang Turus, Desa Tanjung Rusia dan Desa Pematang Cawan di Kabupaten Tanggamus yang dari dulu gelap dan terisolir. “Kini daerah tersebut dialiri listrik dengan adanya program Lampung Terang 2019. Pak Ridho sangat bersemangat membangun Tanggamus karena pemerintah daerahnya dan masyarakatnya juga bersemangat bekerja sama. Hal ini dibuktikan dengan hasil yang dicapai dalam bidang pertanian lahan sawah di Lampung, dimasa kepemimpinan Pak Ridho sebagai Gubernur, telah bertambah 31.204 hektar, yang sebagian besar penambahan Iahan sawah itu berada di Tanggamus,” ujar Yustin.

Belum Iagi dengan keberhasilan program Gerakan Membangun (Gerbang) Desa Saburai 2017, yang mana sebanyak 56 Pekon di Kabupaten Tanggamus mendapatkan program tersebut. Terkait dengan perlombaan Kesatuan Gerak PKK-KB-Kesehatan Tahun 2017, Yustin menyampaikan akan dilakukan penilaian terhadap empat jenis kegiatan, yaitu Pelaksana Terbaik Kegiatan Kesatuan Gerak PKK-KB-Kesehatan, Pelaksana Terbaik Posyandu, Pelaksana Terbaik PHBS di Rumah Tangga, dan Pelaksana Terbaik Lingkungan Bersih dan Sehat.

Lalu, untuk penilaian Lomba Kegiatan-kegiatan PKK akan dilakukan penilaian terhadap lima jenis kegiatan PKK, yaitu pelaksana terbaik tertib Administrasi PKK, Pola Asuh Anak dan Remaja Upaya Peningkatan Pendapatan Keluarga (UP2K) PKK, Halaman ASRI Teratur Indah dan Nyaman (HATINYA) PKK dan Pelaksanaan Deteksi Dini Kanker Serviks melalui tes IVA.

Di tempat yang sama, Wakil Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Tanggamus, Af-illah mengatakan Pekon Singosari merupakan satu di antara 302 Pekon/Kelurahan di Kabupaten Tanggamus yang telah dipercaya Kabupaten Tanggamus dalam Kegiatan Lomba Pelaksana Kesatuan Gerak PKK-KB-Kesehatan dan Lomba Kegiatan PKK Tingkat Propinsi Lampung Tahun 2017.

Keunggulan Pekon tersebut, kata Af-illah diantaranya jumlah Rumah Tangga sebanyak 365 Rumah (411 KK) telah menggunakan Jamban Sehat, ini membuktikan bahwa Masyarakat Pekon Singosari sangat menyadari dan memahami pentingnya kesehatan lingkungan, Prilaku Hidup Bersih dan Sehat serta pentingnya pemanfaatan posyandu. “Peran serta Masyarakat Pekon Singosari dalam Program Pembangunan Pekon sangat tinggi ini dapat dibuktikan dengan adanya kegiatan jum’at bersih yaitu kegiatan yang dilaksanakan oleh masyarakat secara bergotong royong membersihkan lingkungan Pekon,” ujar Af-illah.

Kesadaran Masyarakat Pekon Singosari dalam mendukung Program Keluarga Berencana, kata Af-illah juga cukup tinggi. Hal ini dapat dibuktikan dengan tingginya kesertaan Masyarakat Pekon Singosari dalam program KB yaitu 178 Peserta KB Aktif atau 73,85 persen dari Jumlah Pasangan Usia Subur (PUS) sebanyak 241. “Dalam kegiatan Kesrak PKK-KB-Kesehatan ini di Pekon Singosari telah dilayani sebanyak 67 Akseptor Baru. Demikian juga halnya dengan Prilaku Hidup Bersih dan Sehat, Masyarakat Pekon Singosari telah mampu untuk mengaplikasikan sepuluh indikator perilaku hidup bersih dan sehat,” kata Af-illah.

Apresiasi disampaikan Wakil Bupati Tanggamus, Samsul Hadi terkait pembangunan yang terus berjalan yang dilakukan Gubernur Ridho di Kabupaten Tanggamus. “Seperti yang disebutkan ibu Yustin, mulai dari pembangunan jembatan, lalu Penyalaan Listrik Desa dan Penyerahan Bantuan CSR PT. PLN (Persero), Gerbang Saburai, dan juga
Ruang Terbuka Hijau di Kecamatan Gisting. Lalu, peningkatan Jalan Provinsi di Kecamatan UIu Belu, Dermaga Apung dan perahu karet kepada Pokdarwis Pekon Datar Lebuai Kecamatan Air Naningan. Mudah-mudahan pak Gubernur bisa terus bersama-sama warga Tanggamus dalam memajukan Provinsi Lampung yang kita cintai,” ujar Samsul.

Dia menyampaikan Kabupaten Tanggamus pada kegiatan lomba yang sama pada tahun 2013 Kabupaten Tanggamus berhasil sebagai Pelaksana Terbaik I Nasional Kategori Prilaku Hidup Bersih dan Sehat dan mendapatkan Penghargaan Pakarti Madya yang diwakili oleh Pekon Margoyoso Kecamatan Sumberejo. “Pada Tahun 2014 diwakili oleh Pekon Way Jaha Kecamatan Pugung Kabupaten Tanggamus kembali memperoleh Predikat Terbaik ll Tingkat Nasional kategori Pelaksana Kesatuan Gerak PKK-KB-Kesehatan dan mendapatkan Penghargaan Pakarti Madya Tahun 2016 diwakili Pekon Sidokaton Kecamatan Gisting Kabupaten Tanggamus kembali memperoleh Predikat Terbaik II Tingkat Nasional Kategori LBS (Lingkungan Bersih dan Sehat) dan mendapat Penghargaan Pakarti Madya,” kata Samsul.

Berkenaan dengan hibah barang pembentukan desa model dan hibah barang Bumdes Mandiri Bersatu untuk Pekon Gisting Bawah Kecamatan Gisting Kabupaten Tanggamus, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Provinsi Lampung, Yuda Setiawan mengatakan tujuan pembentukan desa model adalah guna meningkatkan sumber daya ekonomi keluarga dengan menggunakan bahan-bahan lokal desa, dalam rangka membantu perekonomian keluarga.

“Ini juga untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan perempuan dalam usaha ekonomi produktif dan juga untuk meningkatkan partisipasi perempuan dalam pelestarian lingkungan hidup,” ujar Yuda. (Rls)

Tim Redaksi media online Lampung.co menerbitkan berita-berita khusus, termasuk berita advertorial. Hubungi tim redaksi melalui email redaksi@lampung.co atau WhatsApp 0811-790-1188

Berita

DPRD Lampung: Proyek Jalan Bukan Sembarangan, Harus Berkualitas!

“Pekerjaan jalan ini bukan sembarangan. Dari segi material dan pekerjanya memang harus berkualitas dan bagus. Supaya hasil yang didapat bisa bagus,”

Published

on

Mukhlis Basri
Anggota Komisi IV DPRD Provinsi Lampung Mukhlis Basri | Foto: Ist.

Lampung dot coKabar Lampung | Anggota Komisi IV DPRD Provinsi Lampung Mukhlis Basri dan Joko Santoso melaksanakan kegiatan Reses tahap 2 di Kecamatan Ulu Belu, Kabupaten Tanggamus, Selasa (6/6/2023).

Hadir dalam kegiatan tersebut Dinas PUPR Provinsi Lampung, Camat Ulu Belu, Mahidin, Ketua Apdesi beserta anggota Apdesi Kecamatan Ulu Belu, tokoh masyarakat serta peserta reses dan tamu undangan.

Pada kesempatan itu, Mukhlis Basri menanggapi soal proyek pembangunan jalan yang diangkat oleh Camat Ulu Belu Mahidin. Menurutnya dibutuhkan butuh kerja sama semua pihak agar kualitas jalan bisa baik dan bertahan lama.

“Pekerjaan jalan ini bukan sembarangan. Dari segi material dan pekerjanya memang harus berkualitas dan bagus. Supaya hasil yang didapat bisa bagus,” kata dia.

Lebih lanjut Anggota Fraksi Gerindra itu menyampaikan harapan kemada masyarakat, jika pekerjaan sudah selesai nanti dan sudah diserah terimakan agar jalan tersebut dirawat dan dijaga.

“Kedepan akan kami upayakan pembangunan lagi ruas jalan yang belum terbangun. Insya Allah akan terealisasi, kami dari Komisi IV terkhusus saya yang berasal dari Fraksi Gerindra beserta Mas Joko Santoso dari Fraksi PAN akan mengawalnya,” tandas Mukhlis Basri. (*)

Continue Reading

Berita

Yanuar Irawan: Utamakan Musyawarah dalam Menyelesaikan Konflik

Dengan adanya sosialisasi Perda Nomor 1 tahun 2016 tentunya masyarakat akan lebih paham apabila terjadi konflik di tengah-tengah masyarakat tidak serta-merta melaporkan kepada pihak yang berwajib

Published

on

Yanuar Irawan
Anggota DPRD Provinsi Lampung, Yanuar Irawan | Foto: Ist.

Lampung dot co – Tanggamus | Anggota DPRD Provinsi Lampung DR. (C) Hi. Yanuar Irawan S.E, M.M Sosialiasasi Peraraturan Daerah Nomor 1 Tahun 2016 Tentang Pedoman Rembug Desa dan Kelurahan Dalam Pencegahan Konflik Di Provinsi Lampung. Minggu (29/1/2023).

Sosialisasi Perda ini dihadiri puluhan warga Pekon Gunung Tiga, Kecamatan Pugung, Kabupaten Tanggamus.

Dalam kesempatan ini Kepala Pekon Gunung Tiga Kecamatan Pugung Kabupaten Tanggamus menyampaikan ucapan terimakasih atas dilaksanakannya Sosialisasi Perda di Pekon Gunung Tiga.

“Saya ucapkan banyak Terima kasih dengan kegiatan sosialisasi di pekon kami dan harapan bisa bermanfaat untuk kepentingan masyarakat dalam pengetahuan jika ada konflik, sehingga wawasan masyarakat lebih terbuka lagi,” ucapnya.

Dalam sosialisasi, Anggota DPRD Provinsi Lampung Yanuar Irawan menyampaikan pentingnya perda ini sebagai patokan untuk menyelesaikan konflik di Provinsi Lampung.

“Dengan adanya sosialisasi Perda Nomor 1 tahun 2016 tentunya masyarakat akan lebih paham apabila terjadi konflik di tengah-tengah masyarakat tidak serta-merta melaporkan kepada pihak yang berwajib, sehingga dengan adanya Perda ini menjadi acuan untuk penyelesaian jika terjadi permasalahan di masyarakat,” jelasnya.

Yanuar Irawan juga mengajak kepada masayarakat untuk mendahulukan musyawarah untuk mufakat dalam menyelesaikan konflik.

Hadir dalam acara ini, Kepala Pekon Gunung Tiga M. Hijrah Syah Putra, Bhabinkamtibmas Aipda. Alfian Junaidi S.H, M.Sos, Wakil Ketua BHP Pekon Gunung Tiga Saehurrohman, Ketua Majelis Ta’lim Nurul Falah Khaeriyah, S. Pd, Tokoh Masyarakat, Tokoh Adat, dan Tokoh Pemuda serta masyarakat Pekon Gunung Tiga. (*)

Continue Reading

Berita

Laporan BMKG: Gempa Bumi Terjadi di Tanggamus

Berdasarkan laporan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), pusat gempa bumi berada di titik koordinat 5.18 lintang selatan – 104.62 bujur timur atau 34 km barat laut Tanggamus dengan kedalaman 98 kilometer.

Published

on

Gempa Bumi
Ilustrasi Gempa Bumi | Foto: Ist.

Lampung.co – Gempa bumi terjadi di wilayah Kabupaten Tanggamus, Provinsi Lampung pada hari Rabu 9 November 2022. Gempa bumi dengan kekuatan magnitudo 2.8 SR itu terjadi pada pukul 07.31 WIB.

Berdasarkan laporan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), pusat gempa bumi berada di titik koordinat 5.18 lintang selatan – 104.62 bujur timur atau 34 km barat laut Tanggamus dengan kedalaman 98 kilometer.

Untuk diketahui, magnitudo merupakan penyebutan untuk beberapa skala pengukuran kekuatan gempa. Semakin besar gempa, makin tinggi pula angka magnitudo.

Besaran magnitudo berdasarkan pengukuran gerakan maksimum yang direkam oleh seismograf, alat pengukur gempa. Skala magnitudo dinilai lebih akurat sebagai pengukur kekuatan gempa.

Kekuatan gempa yang diukur menggunakan magnitudo momen dicatat melalui energi seismik. Energi ini dipancarkan oleh sumber gempa, lalu direkam menggunakan seismograf.

Data yang didapat dari analisis bentuk gelombang yang terekam, kemudian dihitung momen seismiknya. Momen seismik sebagai penentu seberapa banyak gaya yang dibutuhkan untuk menghasilkan gelombang yang direkam.

Momen seismik diubah menjadi besaran yang dirancang agar kisarannya sama dengan skala Richter.

Sementara Skala Rickter merupakan satuan ukuran dalam skala kekuatan gempa bumi yang pertama kali digunakan oleh Charles F. Richter. Berikut efek gempa berdasarkan Skala Rickter:

  1. Skala < 2.0 Gempa kecil, tidak terasa
  2. Skala 2.0-2.9 Tidak terasa, tetapi terekam oleh alat
  3. Skala 3.0-3.9 Seringkali terasa, tetapi jarang menimbulkan kerusakan
  4. Skala 4.0-4.9 Dapat diketahui dari bergetarnya perabot dalam ruangan, suara gaduh bergetar. Kerusakan tidak terlalu signifikan.
  5. Skala 5.0-5.9 Dapat menyebabkan kerusakan besar pada bangunan pada area yang kecil. Umumya kerusakan kecil pada bangunan yang didesain dengan baik
  6. Skala 6.0-6.9 Dapat merusak area hingga jarak sekitar 160 km
  7. Skala 7.0-7.9 Dapat menyebabkan kerusakan serius dalam area lebih luas
  8. Skala 8.0-8.9 Dapat menyebabkan kerusakan serius hingga dalam area ratusan mil
  9. Skala 9.0-9.9 Menghancurkan area ribuan mil
  10. Skala 10.0-10.9 Terasa dan dapat menghancurkan sebuah benua
  11. Skala 11.0-11.9 Dapat terasa di separuh sisi bumi. Biasanya hanya terjadi akibat tumbukan meteorit raksasa. Biasanya disertai dengan gemuruh. Contohnya tumbukan meteorit di teluk Chesepeak.
  12. Skala 12.0-12.9 Bisa terasa di seluruh dunia. Hanya terekam sekali, saat tumbukan meteorit di semenanjung Yucatan, 65 juta tahun yang lalu yang membentuk kawah Chicxulub
  13. Skala > 13.0 Belum pernah terekam
Continue Reading

Banyak Dibaca