fbpx
Connect with us

Lampung Tengah

Salut! ACT Lampung Sedekah Buku di Masjid, Seperti Ini Kisahnya

Published

on

Lampung.co – Biasanya buku dan perpustakaan adalah satu hal kesatuan yang luput dari perhatian banyak pihak. Apalagi disediakannya buku untuk banyak umat di tempat-tempat strategis. Hal ini juga yang memperparah bagaimana minat baca masyarakat di Indonesia masih saja terbawah. Tak beranjak, masih pada peringkat 60 dari 61 negara.

Tapi kepedulian para relawan dan penggerak Aksi Cepat Tanggap (ACT) Lampung, membuktikan masih banyak yang peduli terhadap sumber dasar ilmu. Yakni terciptanya ruang-ruang yang mengakses banyak buku. Sehingga, diharapkan masyarakat banyak yang membaca dan bisa membuka jendela dunia.

Semakin renyah rasanya, ketika buku berada di lokasi yang strategis. Artinya dalam hal ini ACT Lampung tak bekerja sendiri. Ada peran penting dari masyarakat, terutama para tokoh dan pamong di tempat tersebut. Hal ini dibuktikan dengan sinergisitas yang apik oleh pengurus Perpustakaan Masjid Jabal Nahl, dan masyarakat Perum Griya Madu Permai, Kelurahan Yukum Jaya, Kabupaten Lampung Tengah, Lampung.

Sinergisitas yang benar-benar renyah untuk mencerdaskan anak bangsa, meningkatkan potensi sumber daya manusia (SDM). Sebuah tembok tebal ketidak pedulian adanya perpustakaan dan buku disuatu tempat pun diruntuhkan.

Sebenarnya acara yang berlangsung pada Minggu (31/12/2017) tersebut merupakan hal yang sangat bermanfaat dan diharapkan diikuti masyarakat Lampung lainnya. Inilah contoh yang baik dalam membangun bangsa yang baik. Meletakan nilai-nilai dasar membangun SDM masyarakatnya.

Hari ini (Minggu, Red) pada peresmian rumah marbot dan Gedung Perpustakaan Masjid Jabal Nahl,  Perum Griya Madu Permai, Kelurahan Yukum Jaya Kabupaten Lampung tengah, Tim aksi cepat tanggap (ACT) memberikan bantuan buku Bacaan Komik islami.

Dalam beberapa sambutan yang disampaikan, Ketua Pengurus Masjid Jabal Nahl Sudarmono mengatakan, selain membangun beberapa fasilitas sarana dan prasarana di Masjid Jabal Nahl. Aksi gotong royong ini juga membangun rumah marbot dan perpustakaan. Selain itu juga posyandu dan sarana belajar masyarakat lainnya. Kegiatan berlangsung sejak tahun 2016 dan 2017.

“Kami diberikan amanah untuk menyeleggarakan  kegiatan sosial dengan membuat tempat ibadah. Bantuan-bantuan kita peroleh, baik dari instansi pemerintahan (Dinas sosial Lamteng), perusaahan, serta dari masyarakat dan juga para tokoh,” kata dia dihadapan para hadirin yang datang.

Lebih khusus, ia berharap, dengan dibangun perpustakaan masjid Jabal Nahl bisa menambah efektifitas belajar para santri  diperumahan  Yukum Jaya maupun masyarakat disekitarnya. Serta, untuk sarana dalam menguatakan wawasan anak anak  bidang agama supaya lebih kuat akhlaknya.

Maka sebab itu, melalui perpustakaan masjid Jabal Nahl, pihaknya juga siap mendidik anak-anak dengan disediakannya berbagai macama buku bacaan, kitab, serta didampingi 2 Guru TPA. “Semoga tempat ini bisa dimanfaatkan dengan baik,” harapnya.

Sementara, Partnership ACT Cabang Lampung Marsekal menuturkan, Masjid adalah lambang kekuatan umat Islam, masjid harus kuat dan  hebat. Marsekal juga mengimbau kepada masyarakat setempat untuk terus meramaikan dan memakmurkan Masjid.

“Ayok kita bangun, meramaikan masjid kita, mudah-mudahan kedepan ACT bersama  dewan masjid, serta masyarakat bisa sinergi dalam membangun program untuk memberdayakan masjid agar jamaahnya betah karena Masjid sebagai tempat yang nyaman, aman dan menenangkan umatnya,” kata dia.

Selain itu, Marsekal juga mengatakan, bahwa ACT siap mensuport Masjid Jabal Nahl dengan telah didirikannya Perpustakaan masjid. “Mudah-mudahan ke depan apa yang dilakukan di Masjid Jabal Nahl menjadi pioner masjid yang lain,” harapnya.

Pihaknya juga berharap, masyarakat  bisa bersinergi dengan program qurban progresif atau qurban di awal waktu dan tabungan qurban. Karena ACT akan menyalurkan qurban qurban tersebut ke warga Lampung maupun ke luar negeri. “Karena masih banyak saudara kita yang tak dapat mengkonsumsi daging pada perayaan Idul Adha, sedangakan lingkungan kita biasanya melimpah,” tuturnya.

Menurutnya, program ACT yang dapat disinergikan yakni, program masjid membangun masjid. “Masjid membangun masjid yakni jamaah biasa mengumpulkan dana, setelah dana terkumpul diserahkan ke masjid ke daerah lain yang kekurangan dana untuk pembangunan masjid,” terangnya.

Sementara, disampaikan penggiat literasi Lampung dalam penyampaiannya di depan para warga, Yoga Pratama mengatakan, perpustakan tak lagi hanya menjadi sebuah ruang yang menyimpan buku-buku. Selain itu, perpustakaan tak juga sekedar menjadi tempat membaca.

“Perpustakaan harus bertransformasi hingga ke tingkat bawah, perpustakaan masyarakat dalam bentu perpustakaa masjid yang kita hadiri ini. Adanya perpustakaan seharusnya bisa menjadi suksesi memakmurkan masjid, memakmurkan umat, dan bisa bersinergi membangun SDM yang lebih baik dan ekonomi yang lebih mantap. Atau bahkan membuka lapangan pekerjaan baru. Karena apa, perpustakaan kini harus menjadi tempat berkumpul dan belajarnya masyarakat. Maka dengan membaca masyarakat akan mandiri dalam berwirausaha,” kata dia.

Tak hanya itu, ia juga menohok beberapa pejabat yang hadir, seperti lurah dan anggota DPRD. Ia berharap tokoh yang hadir saat itu mampu memberikan akses masyarakat lebih mudah lagi. Misalkan dengan menyediakan fasilitas komputer sesuai unit yang bisa digunakan. Sehingga perpustakaan juga bisa menjadi sumber informasi digital dengan tersedianya layanan komputer dan internet bagi warga tidak mampu di wilayah setempat. “Nah, untuk itu, perlu sinergi semua pihak,” tandasnya.

Terakhir, Lurah Yukum jaya Joni Darwin mengaku sangat senang meliat warganya yang aktif di masjid di setiap tahunya melaksanakan pembangunanan. Menurutnya yang dilakukan tersebut merupakan terobosan baru yang terus dilakukan warganya.

“Harapan saya jangan sampai di sini saja. Benar kata mas yoga mari kita bahu membahu saling membantu untuk kepentingan dan kebersamaan dan kebaikan kita. Syukur alhamdulillah kita bisa hadiri meresmikan gedung perpustakan rumah marbot. Semoga ketersediaan buku semakin banyak di temapt ini,” kata dia.

Tak hanya rmaah tamah, ternyata dalam rangakaian kegiatan diperesmian masjid, rumah marbot, dan gedung perpustakaan tersebut juga diisi dengan berbagai macam kegiatan, di antaranya, jalan sehat berhadiah, dan seminar bertema “Kiat Mendidik Anak di Zaman Digital,” dengan narasumber dari Forum Lingkar Pena (Cabang Lamteng), Masyarakat Relawan Indonesia (MRI), dan ACT. (Goy)

Tim Redaksi media online Lampung.co menerbitkan berita-berita khusus, termasuk berita advertorial. Hubungi tim redaksi melalui email redaksi@lampung.co atau WhatsApp 0811-790-1188

Berita

Mingrum Gumay: Siswa Sekolah Agama Harus Menjadi Suri Tauladan

“Pemerintah memberikan peluang yang besar bagi lulusan sekolah agama melalui jalur khusus. Contohnya jika ada yang hafidz al’quran bisa mengikuti seleksi tanpa tes,”

Published

on

Mingrum Gumay
Ketua DPRD Lampung Lampung, Mingrum Gumay | Foto: Ist.

Lampung dot co – Lampung Tengah | Ketua DPRD Provinsi Lampung, Mingrum Gumay menggelar penyerapan aspirasi (reses) tahap III yang dilaksanakan di SMA MA Ma’Arif 06 Seputih Raman Lampung Tengah, Kamis (31/08/2023).

Dalam kegiatan tersebut, Mingrum Gumay menyebutkan kembali melaksanakan reses di MA’Marif untuk melihat bagaimana tindaklanjut dari realisasi aspirasi yang dilakukan sebelumnya.

“Alhamdulillah tadi kita melihat sejumlah perubahan yang terjadi, ini satu kebahagian bagi saya sebagai wakil rakyat dapat memfasilitasi aspirasi yang disampaikan,” kata dia.

Ia juga menuturkan bahwa setiap sekolah memiliki persamaan hak yang sama dengan tujuan yang mulia, kita tidak boleh melihat ini negeri,swasta atau lainnya. Setiap sekolah punya tanggung jawab yang sama yakni mencerdaskan kehidupan anak bangsa, jadi kita harus dukung segala kebutuhan pendukungnya.

“Kita kerja gotong royong dalam membangun peradabaan dalam dunia Pendidikan. Ini penting karena di sinilah mereka akan dibentuk karakter dan kemandirian dalam berproses menuju SDM Unggul,” ujarnya.

Mingrum juga berharap sekolah berbasis agama ini melahirkan para siswa yang mampu mensiarkan agama dengan kesejukan dan menjadi suri tauladan yang berdampak positif bagi keluarga dan lingkungannya.

“Pemerintah memberikan peluang yang besar bagi lulusan sekolah agama melalui jalur khusus. Contohnya jika ada yang hafidz al’quran bisa mengikuti seleksi tanpa tes,” tandasnya. (*)

Continue Reading

Berita

DPRD Minta Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi Kawal Perbaikan Jalan di Lampung

“Kami minta Dinas BMBK Lampung, untuk terus mengawal proses perbaikan beberapa ruas jalan di Lampung agar dapat selesai tepat waktu,” kata Ni Ketut Dewi Nadi.

Published

on

Ni Ketut Dewi Nadi
Anggota DPRD Provinsi Lampung, Ni Ketut Dewi Nadi | Foto: Ist.

Lampung dot co – Lampung Tengah | Anggota DPRD Lampung, Ni Ketut Dewi Nadi, meninjau progres pembangunan Jalan Kota Gajah – Simpang Randu, Lampung Tengah pada Minggu (27/8/2023).

Ni Ketut Dewi Nadi mengawasi seluruh kegiatan pembangunan, agar perbaikan beberapa ruas jalan provinsi dapat diselesaikan tepat waktu, dengan kualitas dan mutu sesuai dengan ketentuan.

“Kami minta Dinas BMBK Lampung, untuk terus mengawal proses perbaikan beberapa ruas jalan di Lampung agar dapat selesai tepat waktu,” kata Ni Ketut Dewi Nadi.

Dewi Nadi menjelaskan, perbaikan ruas jalan Kota Gajah – Simpang Randu dan Simpang Randu – Seputih Surabaya dilakukan melalui dana APBD dan APBN sesuai dengan instruksi presiden.

Menurutnya, untuk penanganan ruas jalan Kota Gajah – Simpang Randu, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung telah menggelontorkan dana Rp40 miliar untuk perbaikan jalan sepanjang 7 Km dengan menggunakan rigid beton dan fleksible atau aspal.

Terpisah, Plt Kepala Dinas BMBK Lampung, Muhamad Taufiqullah menjelaskan, dirinya dan Fiddin PPK 25 yang ditugaskan oleh Kepala Balai Besar Jalan dan Jembatan Kementerian PUPR untuk menangani ruas Jalan Kota Gajah – Simpang Randu melalui dana APBN.

“Kami mohon doa dan dukungan dari masyarakat, agar penanganan jalan ini dapat selesai tepat waktu, memberikan banyak manfaat, dan dampak positif untuk masyarakat,” jelas Muhamad Taufiqullah.

Muhamad Taufiqullah telah menginstruksikan rekanan untuk mempersiapkan semua hal, mulai dari perencanaan, jadwal waktu eksekusi, hingga ketersediaan bahan baku, seperti suplai batu dan semen, sehingga pembangunan jalan dapat terlaksana dengan baik dan tepat waktu.

Untuk saat ini, progres pembangunan jalan berjalan dengan baik, sesuai target atau di luar batas deviasi, dan tidak ada kendala apapun, pihak kontraktor bahkan telah membangun tiga pabrik beton di lokasi. (*)

Continue Reading

Berita

Anggota DPRD Lampung: Penyalahgunaan Narkoba Penyebab Tindak Kejahatan

Ferdy Ferdian Aziz mengatakan, para generasi muda penerus bangsa hendaknya menjauhi narkoba agar tidak terjerumus ke dalam kehancuran.

Published

on

Ferdy Ferdian Azis
Anggota DPRD Provinsi Lampung, Ferdy Ferdian Azis | Foto: Ist.

Lampung dot co – Lampung Tengah | Anggota DPRD Lampung, Ferdy Ferdian Azis, sosialisasi peraturan daerah (Sosperda) Nomor 1 Tahun 2019 tentang Fasilitasi Pencegahan Penyalahgunaan Narkotika, Psikotropika, dan Zat Adiktif Lainnya di Desa Rantau Jaya Makmur, Putra Rumbia, Lampung Tengah, Selasa (22/8/2023).

Ferdy Ferdian Aziz mengatakan, para generasi muda penerus bangsa hendaknya menjauhi narkoba agar tidak terjerumus ke dalam kehancuran. Oleh karenanya, ia mengajak masyarakat Putra Rumbia untuk menjadi garda terdepan dalam mendukung upaya pemberantasan narkoba di Lampung.

“Sosialisasi ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan tentang bahaya narkoba di kalangan remaja, agar sebagai generasi dapat terhindar bahaya narkoba,” kata Ferdy Ferdian Aziz.

Generasi muda, menurutnya adalah calon pemimpin bangsa ke depan, jika mereka terbebas dari narkoba, maka mereka akan menjadi pemimpin bangsa yang baik.

“Untuk mewujudkan itu, pembekalan ke milenial perlu dilakukan karena di semua lini, karena sekarang ini sudah dimasuki narkoba. Mari rapatkan barisan bersatu padu untuk menyatakan perang terhadap narkoba,” ujar Ferdy Ferdian Aziz.

Anggota Fraksi Partai Golkar DPRD Lampung ini menilai, salah satu penyebab timbulnya tindak kejahatan dan konflik di kalangan masyarakat juga akibat dari penyalahgunaan narkoba.

Dalam kegiatan tersebut, Ferdy Ferdian Azis menghadirkan dua pemateri yakni Dendy Azis (akademisi Universitas Trisakti) dan Alfaridzi Trisurya Pamungkas yang merupakan tokoh pemuda. (*)

Continue Reading

Banyak Dibaca